Kamis, 04 Juni 2020
t3
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan bulan Juni untuk waktu peralihan. Limitasi Sosial Bertaraf Besar (PSBB) di DKI Jakarta akan diperpanjang.
Anies menyebutkan, waktu peralihan ini ke arah aman, sehat, produktif. Pekerjaan bertransportasi ditata dalam waktu peralihan ini.
"Kendaraan bermotor, baik sepeda motor atau mobil, dapat bekerja dengan prosedur kesehatan. Kendaraan-kendaraan umum dapat juga bekerja, serta kendaraan umum ini bekerja dengan 50% kemampuan dengan memakai konsep menjaga jarak," kata Anies dalam pertemuan wartawan posisi PSBB DKI Jakarta seperti disiarkan dengan cara langsung di kanal YouTubee Pemprov DKI Jakarta, Kamis (4/6/2020).
Dalam paparannya, Anies menyebutkan mobilitas kendaraan pribadi bisa dipakai dengan cara penuh. Tetapi dengan beberapa ketentuan.
"Kendaraan sepeda motor atau mobil itu bekerja dengan 50% (penumpang) terkecuali jika dipakai oleh satu keluarga," tutur Anies.
Dalam prosedurnya, kendaraan pribadi memang seharusnya diisi optimal 50% dari kemampuan optimal kendaraan itu. Tetapi, bila diisi satu keluarga, mobil atau sepeda motor dapat dipakai untuk mengusung penumpang sesuai dengan kemampuannya.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
1
2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
1
2
1
2
Mobil dengan satu keluarga dapat dipakai 100% kemampuan, motor silahkan boncengan jika satu keluarga, bapak serta ibu, bapak serta anak, ibu serta anak tidak ada permasalahan," ucap Anies.
Untuk transportasi umum, bekerja dengan prosedur COVID-19. Kemampuan kendaraan umum masih dibatasi optimal 50% dari kemampuan optimal.
"Transportasi umum seperti barusan dikatakan 50% kemampuan. Jadi MRT, Transjakarta akan bekerja dengan jam normal dengan headway (interval di antara armada satu serta yang setelah itu) yang cepat, tapi kemampuan per gerbongnya cuma 50%,, kemampuan per bis cuma 50%. stasiun serta halte, tempat menunggunya dibikin jarak, barisannya minimum 1 mtr.," ucap Anies.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar